Sampang, Liputan12.com, -
Kabupaten Sampang kembali menunjukkan komitmennya yang kuat dalam melestarikan dan mengembangkan nilai-nilai budaya luhur bangsa. Puncak perayaan Hari Jadi ke-402 pada Senin 22 Desember 2025, menjadi saksi bisu penganugerahan gelar kebangsawanan kepada Bupati H. Slamet Junaidi dari para raja dan sultan yang hadir dari berbagai penjuru Nusantara. Acara ini merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi dan kerja keras Bupati dalam menjaga, melestarikan, serta mempromosikan kekayaan budaya Sampang di kancah regional maupun nasional.
Penganugerahan gelar kebangsawanan ini bukan hanya sekadar seremonial belaka, melainkan sebuah pengakuan atas peran penting Kabupaten Sampang dalam menjaga keberagaman budaya Indonesia. Lebih dari itu, momen ini diharapkan dapat menjadi pemicu semangat bagi generasi muda Sampang untuk semakin mencintai dan melestarikan warisan budaya yang tak ternilai harganya.
Acara penobatan gelar kebangsawanan ini menjadi daya tarik utama dalam serangkaian perayaan Hari Jadi Kabupaten Sampang. Dipenuhi dengan masyarakat yang antusias menyaksikan prosesi adat yang memukau. Berbagai kesenian tradisional khas Sampang turut ditampilkan, memanjakan mata dan telinga para hadirin.
Para raja dan sultan yang hadir dalam acara tersebut menyampaikan kekagumannya atas kekayaan budaya yang dimiliki Kabupaten Sampang. Mereka berharap, daerah lain di Indonesia dapat mencontoh Sampang dalam upaya pelestarian budaya. Salah seorang raja, mengatakan bahwa Kabupaten Sampang memiliki potensi besar untuk menjadi destinasi wisata budaya unggulan di Indonesia.
Bupati H. Slamet Junaidi dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih atas penghargaan yang diberikan. Ia menegaskan bahwa gelar kebangsawanan ini akan menjadi motivasi baginya untuk terus berupaya melestarikan dan mengembangkan kebudayaan Sampang.
"Penghargaan ini adalah amanah yang berat. Saya akan terus berupaya untuk menjaga dan mengembangkan kebudayaan Sampang agar tetap lestari dan menjadi kebanggaan generasi penerus," ujar Bupati dengan penuh semangat.
Bupati juga mengajak seluruh masyarakat Sampang untuk bersama-sama menjaga dan melestarikan warisan budaya. "Budaya adalah identitas kita. Jika kita tidak menjaganya, maka kita akan kehilangan jati diri," tegasnya.
Penganugerahan gelar kebangsawanan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan pariwisata di Kabupaten Sampang. Dengan semakin dikenalnya kekayaan budaya Sampang, diharapkan akan semakin banyak wisatawan yang datang berkunjung, sehingga dapat meningkatkan perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Kabupaten Sampang dengan bangga menyambut anugerah ini, dan berkomitmen untuk terus berupaya menjadikan budaya sebagai fondasi utama dalam membangun daerah yang maju, berdaya saing, dan berakhlak mulia.

0 Komentar