Bupati Asri Ludin Tambunan Optimis Pemuda Lintas Agama Di Deli Serdang Bersatu dan Solid.

Deli Serdang, Liputan12.com, - Persatuan pemuda lintas agama diyakini mampu memperkecil potensi provokasi di tengah masyarakat, mempersempit jurang perbedaan, baik agama maupun suku, serta menciptakan keharmonisan sosial.

Penyampaian ini disampaikan Bupati Deli Serdang, dr. H Asri Ludin Tambunan saat membuka Dialog Pemuda Lintas Iman bertema, Perspektif Agama Tentang Isu Sosial yang digelar Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) bekerja sama dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Deli Serdang di Balairung Pemerintah Kabupaten Deli Serdang, Lubuk Pakam, Selasa, 23 Desember 2025.

"Saya berharap di awal tahun 2026 nanti, kita bisa menunjukkan kepada publik, inilah Kabupaten Deli Serdang dengan kebhinekaannya, dengan pemuda-pemuda lintas agama yang bersatu. Apalagi kemarin sudah terbentuk Forum Pemuda Lintas Agama (FPLA) Kab. Deli Serdang." kata Bupati.

Acara yang berlangsung dengan penuh semangat kebersamaan ini diikuti oleh perwakilan organisasi pemuda Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, Konghucu, serta organisasi kepemudaan dan mahasiswa yang ada di Kabupaten Deli Serdang. 

Kehadiran peserta dari berbagai latar belakang agama dan organisasi menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga persatuan, toleransi, dan kedewasaan berdemokrasi.

Dalam dialog tersebut, narasumber Prof. Dr. H. Nisful Khairi, M.Ag., menekankan bahwa agama pada dasarnya mengajarkan nilai-nilai moral universal seperti keadilan, kejujuran, persaudaraan, dan perdamaian, yang seharusnya menjadi landasan dalam praktik bernegara.

Para peserta juga sepakat bahwa pemuda memiliki peran penting sebagai agen penyejuk di tengah dinamika politik, terutama dalam menghadapi perbedaan pilihan dan pandangan. 

Pemuda-pemuda yang bernaung di organisasi diharapkan mampu menjadi contoh dalam menyikapi isu politik secara bijak, tidak mudah terprovokasi oleh ujaran kebencian, serta aktif menangkal politik identitas yang berpotensi merusak harmoni sosial.

Selain sesi pemaparan, dialog ini juga diisi dengan diskusi interaktif yang memberikan kesempatan kepada peserta untuk menyampaikan pandangan, pengalaman, dan gagasan terkait tantangan politik di tingkat lokal maupun nasional. Diskusi berlangsung dinamis namun tetap menjunjung tinggi sikap saling menghormati.

Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Deli Serdang, Dr. Khairul Anwat, MA., M.Si., berharap kegiatan ini dapat memperkuat jejaring kolaborasi antar organisasi pemuda, sekaligus menegaskan komitmen bersama untuk menjaga persatuan dan keutuhan bangsa. Dialog lintas agama ini diharapkan menjadi agenda berkelanjutan dalam membangun budaya politik yang sehat, inklusif, dan berlandaskan nilai-nilai luhur agama serta Pancasila.

Sementara itu, Ketua Forum Pemuda Lintas Agama (FPLA) Kab Deli Serdang, Zulfahmi Hasibuan, S.Sos, CIJ., CPW., CAHNR., didampingi Sekretaris dan Bendahara Forum Pemuda Lintas Agama (FPLA) Kab Deli Serdang, Jonni Naibaho, SE., dan Muhammad Syam Nasution, S.Kom., SH., MH., berkomitmen untuk terus merawat kebhinekaan dan menjaga kerukunan dan tolerasi serta harmonisasi pemuda di Kabupaten Deli Serdang. 

(JM)

Posting Komentar

0 Komentar

Viewers