![]() |
| Bawang putih dikenal mengandung allicin, antioksidan, vitamin C, vitamin B6, mangan, serta berbagai senyawa sulfur yang kuat. |
Liputan12.com
Tren konsumsi rebusan bawang
putih semakin populer di kalangan masyarakat Indonesia. Banyak orang mulai
menjadikannya sebagai minuman herbal rumahan untuk menjaga stamina dan mencegah
penyakit.
Fenomena ini didorong oleh sejumlah penelitian yang
menunjukkan bahwa bawang putih memiliki kandungan senyawa aktif yang bermanfaat
bagi kesehatan tubuh.
Bawang putih dikenal mengandung allicin, antioksidan,
vitamin C, vitamin B6, mangan, serta berbagai senyawa sulfur yang kuat.
Ketika direbus, sebagian senyawa tersebut larut ke dalam air
dan menghasilkan minuman herbal yang dipercaya baik untuk meningkatkan imunitas
dan menjaga kesehatan organ tubuh.
Tingkatkan Imunitas Tubuh
Rebusan bawang putih dapat membantu
memperkuat sistem kekebalan tubuh. Kandungan allicin dan antioksidan di
dalamnya berfungsi melawan bakteri, virus, dan jamur penyebab infeksi.
Bantu Menurunkan Tekanan Darah
Rebusan bawang putih juga diketahui bermanfaat bagi
penderita hipertensi. Sejumlah riset menyebutkan bahwa bawang putih dapat
membantu melebarkan pembuluh darah sehingga tekanan darah menjadi lebih stabil.
Efek ini membuat bawang putih sering direkomendasikan
sebagai pendamping pengobatan, terutama bagi pasien yang membutuhkan terapi
jangka panjang.
Menurunkan Kolesterol Jahat
Manfaat lain yang tidak kalah penting adalah kemampuannya
menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL). Senyawa sulfur dalam bawang putih
membantu menghambat pembentukan kolesterol dan meningkatkan jumlah kolesterol
baik (HDL).
Dengan demikian, rebusan bawang putih dapat menjadi bagian
dari pola hidup sehat untuk menjaga kesehatan jantung.
Melancarkan Sistem Pernapasan
Kandungan antiinflamasi dan antimikroba pada bawang putih
membuatnya sering digunakan untuk meredakan gejala flu, batuk, dan hidung tersumbat.
Rebusannya diyakini membantu melegakan pernapasan serta mengencerkan lendir.
Beberapa masyarakat bahkan mengombinasikan bawang putih
dengan jahe atau madu untuk meningkatkan manfaatnya.
Mendukung Kesehatan Pencernaan
Air rebusan bawang putih juga dipercaya membantu menjaga
kesehatan pencernaan. Sifat antimikrobanya dapat menekan pertumbuhan bakteri
jahat di usus.
Sementara kandungan alaminya membantu meningkatkan fungsi
sistem pencernaan. Minuman ini kerap dianjurkan untuk diminum di pagi hari agar
penyerapan nutrisi lebih optimal.
Aman Dikonsumsi, Asal Tidak Berlebihan
Meski memberikan banyak manfaat, para ahli tetap mengimbau
agar masyarakat tidak mengonsumsinya secara berlebihan.
Bagi sebagian orang, bawang putih dapat menyebabkan gangguan
pencernaan ringan, bau mulut, atau iritasi lambung.
Penderita penyakit tertentu, terutama yang sedang
mengonsumsi pengencer darah, disarankan untuk berkonsultasi dengan tenaga medis
sebelum menjadikannya sebagai konsumsi rutin.
Dengan popularitas yang terus meningkat, rebusan bawang
putih kini menjadi salah satu pilihan minuman herbal yang banyak digemari
karena mudah dibuat, murah, dan kaya manfaat.
Masyarakat dapat mengolahnya di rumah sebagai bagian dari
gaya hidup sehat untuk menjaga daya tahan tubuh di tengah kesibukan
sehari-hari.

0 Komentar