Bupati Safni dan Budiman Sudjatmiko Siapkan Strategi Atasi Kemiskinan Ekstrim di Lima Puluh Kota

 


Liputan12.com, Lima Puluh Kota-- Upaya Bupati Safni Sikumbang untuk mengentaskan kemiskinan di Kabupaten Lima Puluh Kota tidak main-main. Berbagai cara ditempuhnya untuk menyelesaikan persoalan yang tak kunjung selesai. Terbaru, Bupati Safni menemui Budiman Sudjatmiko selaku Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) pada Sabtu, (10/05/2025) di Jakarta.


Badan ini bertanggung jawab atas menyelenggarakan dukungan percepatan pengentasan kemiskinan secara terpadu. BP Taskin akan melaksanakan sinkronisasi progam pengentasan kemiskinan di banyak Kementerian dan Lembaga negara setidaknya minimal ada 16 kementerian yang concern pada pengentasan kemiskinan dengan berbagai macam tingkatan yang beragam.


Setelah memaparkan kondisi yang ada di Lima Puluh Kota, dari pertemuan tersebut Budiman Sudjatmiko menyampaikan komitmennya, bahwa BP Taskin mendukung penuh langkah Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota dalam menumpas kemiskinan dan akan mendorong peningkatan pendapatan daerah serta penyerapan tenaga kerja.


Selanjutnya, BP Taskin sebagai penyusun Rencana Induk Pengentasan Kemiskinan, akan memfasilitasi 40 dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) yang nantinya seluruh tenaga kerjanya berasal dari masyarakat miskin, memfasilitasi perluasan jangkauan telekokomunikasi, memfasilitasi sarana pendidikan dengan Kementerian Pendidikan Dasar, serta memfasilitasi Pembangunan sarana prasarana pariwisata dengan Kementerian Pariwisata.


Bupati Safni menegaskan, bahwa apapun kebijakan yang dikeluarkan pemerintah pusat, selama berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat siap untuk mendukung.


“Pada prinsipnya Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota siap mendukung program bapak Presiden terkait MBG,” tambahnya.


Bupati Safni mengungkapkan bahwa hingga saat ini program makan bergizi gratis belum diterapkan di Lima Puluh Kota secara optimal meskipun sudah mulai berjalan di beberapa wilayah tertentu.


“Terkait MBG, di Lima Puluh Kota memang belum dilakukan namun kami sangat mendukung program ini tetapi pelaksanaan di Lima Puluh Kota kami masih menunggu petunjuk teknis dari pusat,” ungkapnya.


Bupati Safni menyatakan bahwa pihaknya merasa senang karena Ketua BP Taskin menaruh perhatian besar pada permasalahan kemiskinan yang dihadapi Lima Puluh Kota selama ini. (CG)

Posting Komentar

0 Komentar

Viewers