KM Selamat Pagi Gagal Angkut Penumpang Karena Kebocoran,123 Penumpang Berhasil di Selamatkan



KUBU RAYA KALBAR, LIPUTAN 12 .COM - Kapal Motor (KM) Selamat Pagi yang mengangkut 123, pemudik dari dermaga Rasau Jaya menuju ke paket Durian Sebatang Kecamatan Sponti Jaya, Kabupaten Kayong Utara mengalami kebocoran saat hendak berangkat berlayar, Rabu (19/4/2023) sekitar pukul 09.50 WIB.

Peristiwa kebocoran ( KM) Selamat Pagi ini membuat seluruh penumpang panik. Beruntung seluruh penumpang berhasil dievakuasi dengan selamat termasuk penumpang anak-anak dan kendaraan bermotor.

"Lebih lanjut Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kubu Raya, Odang Prasetyo mengatakan, sebenarnya KM Selamat Pagi sudah laik diberangkatkan, namun ketika kapal mulai berangkat kondisi sungai surut dan dangkal, sehingga saat kapal mulai keluar dari pelabuhan Rasau Jaya, kapal menabrak kayu yang mengakibatkan kapal mengalami kebocoran.

"Setelah mengetahui adanya kapal yang mengalami kebocoran, tim yang bertugas di pos pelayanan (posyan) maupun pos pengamanan (pospam) Rasau Jaya yang terdiri dari dinas perhuhungan dibantu polisi, basarnas dan masyarakat setempat langsung bergerak cepat menyelamatkan dan evakuasi seluruh penumpang dan barang bawaan penumpang"  Rabu (19/4/2023) malam

"Odang bersyukur, dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa, karena semua penumpang dan barang bawaan penumpang berhasil diselamatkan.

"Alhamdulillah, dari 123 jumlah penumpang yang ada di kapal Selamat Pagi semua bisa kita selamatkan dan barang bawaan penumpang. Semua ini tidak terlepas dari kesigapan petugas, nakhoda kapal yang lain maupun masyarakat setempat berjibaku melakukan penyelamatan," ujar Odang.

'Odang  menuturkan, sampai saat ini kapal Selamat Pagi sudah bisa ditarik dan diamankan dari dermaga Rasau Jaya ke dermaga Pasar Baru agar tidak mengganggu aktivitas mobilitas kapal yang lainnya.

"Kapal sudah berhasil kita evakuasi, agar aktivitas kapal yang mengangkut pemudik bisa terus berjalan, karena dermaga Rasau Jaya merupakan dermaga yang menghubungkan antarkecamatan (Batu Ampar, Terentang, Kubu dan antarkabupaten (Kayong Utara dan Ketapang)," ucap  Odang

mengatakan, untuk mengantisipasi kejadian serupa tidak terulang, pihaknya terus berkoordinasi dan berkomunikasi dengan petugas lainnya termasuk para operator dan pemilik kapal. 

"Pak Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan sudah mengeluarkan surat edaran kepada pemilik kapal, baik nakhoda kapal terkait keamanan dan keselamatan penumpang, terkait dokumen kapal, kelaikan kapal, kapasitas penumpang termasuk barang penumpang akan menjadi perhatian kita bersama,

Ia juga menegaskan, jika ditemukan ada kapal yang mengangkut penumpang melebihi (over) kapasitas, maka pihaknya tidak akan mengeluarkan surat izin berlayar untuk kapal tersebut. 

“Tadi memang ada satu dua buah kapal yang tetap berlayar ke Padang Tikar meski melebihi kapasitas penumpang, kita akan kaji surat berlayarnya, kami akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian” kata Odang.

"mengungkapkan, selama arus mudik dan arus balik lebaran 2023 ini, setiap harinya Dishub Kubu-Raya telah menyiapkan 12 kapal untuk tujuan antar kecamatan yang diberangkatkan setiap 2 jam sekali, 4 kapal tujuan lintas kabupaten (Rasau Jaya-Teluk Batang), 4 speedboat dan 1 Fery penyebarangan tujuan Rasau Jaya-Teluk Batang.

"Jika dari jumlah kapal yang disiapkan, masih ada penumpang yang belum terangkut, maka operator pelabuhan akan menyiapkan kapal cadangan, agar pemudik bisa terangkut dan bisa melakukan perjalanan mudiknya," ujar Odang.

"Odang memprediksikan puncak arus mudik di pelabuhan Rasau jaya akan terjadi pada H-1 Idul Fitri 1444/H  atau hari Jum'at (21/4/2023). Untuk itu, odang meminta kepada pemilik dan nakhoda kapal untuk mengecek kembali kelaikan kapal yang akan diberangkatkan. 

"Untuk nakhoda dan pemilik kapal agar mematuhi peraturan dan surat edaran yang dikeluarkan Pak Bupati Muda Mahendrawan dan jangan amemaksakan diri untuk mengangkut penumpang yang sudah penuh, jangan sampai kapal mengalami over kapasitas. Kita berharap dan berdoa agar musibah yang terjadi pada KM Selamat Pagi tidak terjadi oleh kapal-kapal lainnya"tutup nya.(Mohammad)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama