 |
| Dok Humas Bea Cukai Banjarmasin |
| BANJARBARU, Liputan12.com - Dalam rangka memperkuat kemampuan dan kedisiplinan petugas di bidang pengawasan dan penindakan, Bea Cukai Banjarmasin melaksanakan kegiatan Pelatihan Penggunaan Senjata Api Dinas di Markas Brimob Polda Kalimantan Selatan. |
Kegiatan ini dipandu langsung oleh instruktur dari Brimob Polda Kalimantan Selatan. Pelatihan difokuskan pada teknik dasar penggunaan senjata api, penanganan aman, serta simulasi pengamanan di lapangan.
Dalam menggunakan senjata api dinas, faktor utama yang harus diperhatikan, yaitu keselamatan.
Maka dari itu terdapat instruksi kerja dalam penggunaan senjata api dinas, mulai dari kapan harus digunakan, bagaimana cara penggunaannya, dan tahap-tahap di mana senjata api dinas digunakan untuk memberikan peringatan yang diberikan kepada pegawai Bea Cukai.
Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan profesionalisme petugas dalam menjaga keamanan dan menegakkan hukum di bidang kepabeanan dan cukai, khususnya di wilayah Kalimantan Selatan.
Kepala Bea Cukai Banjarmasin saat ini adalah Tonny Riduan P. Simorangkir mengatakan bahwa latihan menembak ini sangat penting bagi personil Bea Cukai Banjarmasin untuk menjaga kesiapan dalam menjalankan tugas di lapangan.
“Latihan ini bertujuan untuk memastikan personil memiliki keterampilan menembak yang handal dan presisi. Hal ini juga sebagai bentuk peningkatan profesionalisme dan kompetensi anggota dalam menjalankan tugasnya,” ujarnya. (EDO)
0 Komentar