Aksi masyarakat untuk tuntut Jalan supaya diperbaiki terhadap pemerintah provinsi Banten ini sangat mengharuka

Aksi masyarakat untuk tuntut Jalan supaya diperbaiki terhadap pemerintah provinsi Banten ini sangat mengharukan dengan mengadakan demo kepada pemerintah dan penutupan jalan dengan menanam berbagai tanaman seperti tanaman yang becek-becek. 

untuk melihat pergerakan pemerintah supaya ditanggapi jadi masyarakat ogah dengan perbuatan pemerintah yang sewenang-wenang jalan mereka seperti sawah.

Sawah ini artinya mereka itu sangat enggan untuk berhenti menuntut pemerintahan agar diperbaiki jalannya mereka berusaha untuk meminta pemerintah untuk menanggapi sikap ini sehingga sikap ini betul-betul ditanggapi oleh pemerintah dengan menanam pohon pisang dan menanam padi.

Menanam padi karena mereka mengibaratkan ini sudah seperti sawah sawah yang bertentangan dan sawah yang tidak ada harganya seperti mereka itu terlalu dalam kehidupan-kehidupan yang penuh dengan kenistaan. 

Setelah Wartawan kami Liputan12 mendatangi memerintah setempat untuk Konfirmasi terbaik masalah ini mereka membari keterangan "Tuntutan masyarakat Menuntut Perbaikannya jalan Yang sebetulnya sudah di rencanakan tahun 2024"

"Oleh Pemerintah dinas PUPR Provinsi Banten sudah di ukur sudah di surve di sistem sudah muncul untuk di anggarkan tahun 2025 ini sejatinya sudah di realisasikan Pembangunan tersebut" . 

"Namun menurut informasi dari dinas PU Pak Ahlhan dan temen saya juga kepala desa yang di baya , Pak jarot tanya ke pihak kebupaten". tegasnya Pada awak media

Supiani

Posting Komentar

0 Komentar

Viewers