Ngawi, Liputan12.com – Tim SAR Gabungan yang terdiri dari personel Polres Ngawi dan Polsek Pangkur, BPBD Ngawi, Basarnas Trenggalek, Koramil Pangkur, Ngawi Rescue, SAR MTA, SAR Sikatan, Relawan SAR Ngawi dan perangkat Desa Ngompro Kec. Pangkur Kab. Ngawi, akhirnya berhasil mengevakuasi korban tenggelam di Sungai Bengawan Madiun, Minggu (17/3/2024)
Sebelumnya, Polsek Pangkur Polres Ngawi mendapatkan laporan dari warga bahwa ada orang yang hilang/hanyut/tenggelam di perairan Sungai Bengawan Madiun Dusun Pilang Ds. Ngompro Kec Pangkur Kab. Ngawi, pada Jumat (15/3/2024)
Hal tersebut seperti disampaikan oleh Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono, S.H., S.I.K., M.Si melalui Kasi Humas Iptu Dian di Polres Ngawi
“Korban hari ini, Minggu (17/3) sudah ditemukan dan di bawa ke RSUD dr Soeroto Ngawi," kata Dian, Minggu (17/3/2024)
Kasi Humas Polres Ngawi mengatakan bahwa korban tersebut atas nama Didik Nugroho (28) alamat Ds. Ngompro Kec. Pangkur dan ditemukan pada Minggu (17/3/2024) sekira pukul 08.45 WIB.
“Korban ini ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, mengapung di sungai Bengawan Madiun," jelas Dian
Menurut Dian, saat kejadian diduga korban mandi di sungai, hal ini terlihat dari peralatan mandi dan baju korban di pinggir sungai yang dilihat oleh saksi Simin (65) dan Supri (42) yang memberitahukan pihak keluarga korban, pada Jumat (15/3/2024) sekira pukul 13.00 WIB.
Selanjutnya, melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pangkur Polres Ngawi, sehingga dilakukan pencarian bersama instansi terkait dan korban berhasil ditemukan pada Minggu (17/3/2024) sekira pukul 08.45 WIB.
“Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR Gabungan dinyatakan sudah selesai,” pungkas Dian.
(Hms/Arifin)
Posting Komentar