JAMBRET SIAL, TERKAPAR DI ASPAL.

Palembang liputan 12 (7/5/23)
Jalan R.A Abusamah, kecamatan Sukarami, Palembang,sekira jam 12.30 mendadak ramai, bahkan kemacetan tak terhindari.
AK yang berusia 51 tahun tersangka Jambret harus merasakan pukulan,dan tendangan massa dan pengguna jalan yang melintas.
Berawal korban (yang tidak mau disebut namanya), berboncengan dengan saudaranya dari jalan angkatan 66 tempat korban tinggal,tak sadar sudah di kuntit oleh pelaku AK dan LM yang berboncengan sepeda motor jenis Honda warna Putih Tanpa nomor polisi.
Ketika korban, mampir ke sebuah toko di pinggir jalan RA.Abusamah,tersangka langsung memepet korban dan merampas kalung emas korban.
Sempat terjadi tarik menarik antara TSK dan korban,dan akhirnya kalung emas seberat satu suku (ukuran berat di Palembang), sempat dikuasai TSK, namun naas sebuah mobil warna putih melintas dan melihat kejadian tersebut langsung menabrak motor pelaku, sehingga keduanya tersungkur diaspal dan diteriaki Jambret.
Pelaku berusaha melarikan diri dan masuk kelorong keluarga, RT 47 Sukabangun .
Dan kembali pelaku sudah dikepung Warga, sehingga satu pelaku berhasil ditangkap,dan satu lagi melarikan diri.
Untunglah Ketua RT.47 ,Hazmi Kandis,langsung mengambil inisiatif mengamankan satu pelaku yang tertangkap didalam pekarangan rumah warga, sehingga keberingasan masa dapat di cegah, dibantu warga dan Babinkamtibmas,serta BabinpotDirga kelurahan sukabangun yang sigap mendatangi TKP dan mengamankan pelaku, korban,dan barang bukti, untuk selanjutnya menunggu petugas dari POLSEK SUKARAMI yang sudah di hubungi.
menurut penuturan korban (NN),dirinya memang sudah curiga ketika melihat dari kaca spion,pelaku terus mengikuti, sehingga dirinya masuk ke toko buah untuk menghindari pelaku, namun pelaku nekat melancarkan aksinya, sehingga terjadi tarik menarik antara pelaku dan korban.untunglah ada mobil berwarna putih Yang menabrak pelaku, sehingga kalung emas korban masih bisa dipertahankan meskipun dalam keadaan putus "ungkap korban.
Ketika di interograsi, pelaku sering berubah-ubah menjawab pertanyaan, sehingga membuat jengkel,tak ayal bogem mentah harus diterima pelaku dari warga yang kesal.
Pelaku yang mengaku baru sekali melakukan aksi Jambret adalah residivis,dan sengaja dari tempatnya tinggal di Sungai Rebo,Banyu Asin, mencari sasaran di Palembang.
Namun rupanya Minggu ini bukan hari keberuntungan pelaku.
Petugas yang khawatir dengan makin banyak nya masa yang sudah meneriaki pelaku untuk di hakimi, akhirnya harus berusaha keras mengevakuasi pelaku,dan korban ke Mapolsekta sukarami untuk menjalani proses lebih lanjut.
Termasuk mengamankan barang bukti,sepeda motor pelaku yang ternyata plat nopol nya sudah di lepas dan di simpan di bagasi motor,dan di temukan plat nomor lengkap dengan STNK, dengan nomor polisi yang sama BG.3516 JLI.
Sedangkan teman pelaku LM dipastikan jadi DPO polisi.
Tidak ditemukan senjata tajam atau senjata api dari tubuh pelaku,hanya barang bukti berupa dompet yang berisi identitas pelaku.
Dan selanjutnya kasus ini akan ditangani oleh Polsekta sukarami Palembang.
(Purwondo Palembang).

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama