Lima Puluh Kota Raih Penghargaan Nasional Program SSF

 


Liputan12.com, Puluh Kota -- Kabupaten Lima Puluh Kota kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional. Kali ini, apresiasi datang dari Kementerian Kehutanan (Kemenhut) atas komitmen nyata Pemerintah daerah dalam mendukung implementasi Program Strengthening of Social Forestry (SSF).


Dalam ajang bertajuk Celebration of Our Achievement, yang sekaligus menjadi kegiatan penutupan program SSF in Indonesia Project, Kabupaten Lima Puluh Kota dinobatkan sebagai salah satu dari enam daerah terbaik di empat provinsi yang menjadi lokasi program. Capaian ini menegaskan peran aktif dan kontribusi strategis Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota dalam mendorong pengelolaan hutan berbasis masyarakat yang inklusif dan berkelanjutan.


Bupati Lima Puluh Kota Safni Sikumbang, menerima piagam penghargaan bergengsi yang diserahkan langsung oleh Menteri Kehutanan RI, Raja Juli Antoni, di Auditorium Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, pada Selasa sore, (24/06/2025).


Dalam sambutannya, Bupati Limapuluh Kota H. Safni mengucapakan terimakasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya atas terselenggaranya kegiatan gelar karya perhutanan sosial proyek SSF (Strengthening of Social Forestry in Indonesia Project) Kementerian Kehutanan. 


Kemudian, Ia mengatakan, capaian tersebut menjadi bukti nyata komitmen dan kerja keras Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota dalam pengelolaan perhutanan sosial yang inklusif dan berkelanjutan.


Dirinya menambahkan, program ini telah memberi manfaat besar, tidak hanya dalam penguatan tata kelola kehutanan sosial, tetapi juga dalam pemberdayaan masyarakat serta pelestarian lingkungan hidup.


“Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkolaborasi dan mendampingi kami di daerah, terutama Kementerian Kehutanan, tim SSF Project, serta masyarakat Lima Puluh Kota. Semoga capaian ini menjadi pijakan awal menuju langkah-langkah keberlanjutan yang lebih kuat di masa mendatang,” ungkapnya.



Bupati Safni menjelaskan setelah terlaksana proyek SSF di Kabupaten Limapuluh Kota tahun 2022, telah terbentuk 41 unit Kelompok Perhutanan Sosial (KPS) dan 114 Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) yang menaungi 39.116 KK. 


"Dengan adanya program perhutanan sosial ini telah membantu meningkatkan usaha dan perekonomian masyarakat Kabupaten Limapuluh Kota", ucapnya. (Cg)

Posting Komentar

0 Komentar

Viewers