Palembang, Liputan12.com - Musyawarah cabang V Asosiasi Advokat Indonesia Officium Nobile (AAI ON) mengenai pemilihan ketua,
Terpilih secara aklamasi, H. Riskon Vani, SH. MH. menjadi Ketua Asosiasi Advokat Indonesia (AAI) Officium Nobile Palembang pada Musyawarah Cabang (Muscab) V AAI Officium Nobile Palembang Tahun 2023 dilaksanakan di Hotel Aston, Sabtu (27/05/23).
Ketua Organizing Committee (OC) Apriani, SH, mengatakan Musyawarah Cabang ini adalah ajang menjalin silaturahmi. Selain itu, untuk pemilihan ketua Asosiasi Advokat Indonesia (AAI) 5 tahun ke depan.
"Alhamdulillah terpilih secara aklamasi, H. Riskon Vani, SH. MH. menjadi Ketua Asosiasi Advokat Indonesia (AAI) Officium Nobile Palembang, ucapnya.
Muscab ini adalah ajang silaturahmi. Selain itu, untuk pemilihan ketua AAI 5 tahun ke depan.
"Alhamdulilah terpilih ecara aklamasi terpilih yaitu senior kita H. Riskon Vani, SH. MH," ucapnya.
Dia menuturkan, untuk peserta yang hadir kuorum. Artinya memenuhi syarat dan ketentuan yang telah diatur oleh anggaran dasar anggaran rumah tangga untuk menjadikan muscab yang kelima ini menjadi sah. Sehingga nantinya bisa secara hukum de facto dan jure akan dilakukan pelantikan oleh ketua umum DPP AAI.
"Saya selaku ketua OC berterima kasih kepada kepanitiaan atas support, kemudian pemerintah unsur APH yakni Polisi ada dari Polrestabes, Kemenkumham Sumsel ada dari Kodim dan ada juga dari perwakilan dari Pemkot Palembang dan unsur lainnya.
Alhamdulilah Muscab ini berjalan dengan hikmat dan berjalan lancar dan sebagaimana mestinya," bebernya.
"Sebagai ketua OC harapan saya ke depan ini sesuai dengan tema kita bahwa dengan terselenggaranya yang kelima ini akan menjadikan AAI kota Palembang itu menjadi maju dan berintegritas.
Penegak hukum 4 pilar salah satunya advokat, polri,jaksa dan hakim.Mudah-mudahan ini menjadi hikmah kita bersama silaturahmi kita bersama," bebernya.
Sementara itu, Iswadi Idris, SH., MH, selaku Ketua DPC AAI Officium Nobile Palembang periode sebelumnya mengatakan, dia berharap AAI ke depan tetap eksis.
"Saya merasa selama kepemimpinan periode saya itu sudah eksis. Kalau pengurusnya tetap semangat ya mudah-mudahan AAI tetap eksis," ucapnya.
"Dengan terpilihnya menjadi ketua baru diharapkan ketua baru bisa menjaga AAI yang selama ini sudah kita bangun dengan semangat dengan kekompakan jangan kendor. Harapannya harus melebihi dari masa kepengurusan saya, bahkan kedepan bisa jadi maksimal," ungkapnya.
Srikandi AAI Palembang Grees selly, SH, MH mengatakan, Musyawarah Cabang V AAK ini demokrasi yang positif di organisasi.
"Terpilihnya secara aklamasi sudah ada tradisi di AAI, siapapun yang menang atau kalah itu tidak pernah terjadi perpecahan. Jadi Insya Allah tradisi kebersamaan, tradisi kemesraan ini tidak akan terpecahkan cuman karena ada perbedaan pemilihan. Dan Alhamdulillah ini tidak ada perbedaan pemilihan karena yang calon cuman satu jadi terpilih secara aklamasi," ucapnya.
"Insya Allah mudah-mudahan AAI menjadi organisasi yang di profesional yang lebih memadai dan memberikan edukasi hukum kepada masyarakat serta memberikan bantuan hukum yang positif untuk masyarakat.
Mudah-mudahan AAI jadi lebih solid lebih mempunyai warna yang khas untuk membela hukum di masyarakat," katanya.
Praktisisi Hukum dan Senior AAI, Dhaby Gumayra SH MH mengatakan, Muscab ini bagus karena mayoritas anggota datang. Kemudian program-program yang sudah direncanakan ini mudah-mudahan dijalankan itu yang penting.
"Masukkan kita kepada ketua terpilih apa program yang sudah direncanakan itu harus dijalankan. Supaya terevaluasi nanti 5 tahun yang akan datang. Karena organisasi rollingnya seperti itu 5 tahun dievaluasi," katanya.
Artinya, sambung dia, diharapkan Ketua Baru fokus pelayanan anggota.
"Terkait pembuatan kartu anggota, dan lainnya yang harus diurus. Kemudian fokus juga ke Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA) harus berjalan," pungkasnya. Tutupnya (Rian).
Posting Komentar