Tanjab Barat, Liputan12.com - Hanya gara-gara viral unggahan setatus milik Azhari atau yang lebih akrab di sapa bujang dewo di media sosial.
status yang diposting pada akun Azhari tersebut, ramai dikomentari netizen, hingga Apri Dasman Kadis PUPR tantang betinju. Sabtu, 01/04/2023
Baru Era Ini Oknum Kadis PU Congkak..!
Se negeri ini dianggap nya tak berkutik, Ratusan Miliar Rupiah APBD setiap tahunnya di monopoli oleh rekanan dari Jambi. Sedangkan pelaku usaha lokal jadi penonton. Masak sudah jalan tahun ke 3 belum dewasa dalam Penerintahan, dan pedulilah Pak Bupati, terlepas dari soal dukung mendukung kami dan kita semua telah sukses melaksanakan pesta demokrasi.
Untuk itu kewajiban Pak Bupati mensejahterakan masyarakatnya (Tanjab Barat), bukan orang lain, itu tanggung jawab Kep. Daerah masing-masing
Di sinyalir mega proyek miliaran rupiah setiap tahun untuk mencicil Kost Pilbup/Wabup dengan mengabaikan kebijakan Sosial kearaban lokal selama ini terjaga dengan baik. Semoga Kadis PU Sehat selalu dan tidak lagi sering membuat gaduh, sehingga dapat membantu tugas Bupati dengan baik....
Semoga Saja Tercium Oleh KPK 2 Orang Oknum Pejabat PU, Saat Ini Sedang Bejual Proyek-proyek Meliaran Rupiah di Jambi...!
Tidak Terima dengan status yang diposting pada akun Azhari tersebut
kadis PUPR Apri Dasman berang dalam komentar, kito betinju bae oak Haji bujang dewo
"Lanjut komentar Apri Dasman
H. Azhari...
Begelar bujang dewo....
Besok kau tukar bae celano kau tu
Pakai rok yoh....
Menanggapi komentar Apri Dasman
para nerizen ikut komentari dan memberi saran dan nasehat ke kadis PUPR tersebu.
Namun tidak berhenti di situ saja, Apri Dasman kembali lontarkan komentarnya, Masih bagus burit ayam dari pado mulut kau bujang dewo," Tulis Apri Dasman
Mentang Datuk kau pendiri," Tambah Apri.
Keadaan pun semakin memanas pemilik Facebook Azri memberi signal
tantangan betinju ke kadis PUPR melalui tulisan di media sosial lagi, dengan berisi tulisan.
Oknum Pejabat PU Kebakaran Jenggot...!
Jual Proyek di Jambi di Sorot Public...!
Apa Tindakan Bupati Kita....?
Kotoran di mulutnya mulai di muntahkan. Meskipun burit ayam, ada kalanya nengeluarkan telur yang bermanfaat bagi kehidupan masyarakat di suatu Negeri, bahkan kotoran ayam sekalipun dapat menjadi pupuk tanaman berguna bagi penghidupan masyarakat banyak.
Nah kalau soal tawaran betinju, saya bukan ahlinya, tapi siaplah juga, "tidak berjual tapi jika ditantang tidak menolak" tinggal Kadis PU tetapkan tempatnya, dan berapa jurus yg harus kita sepakati.
Jangan sekendak kau be, nak berajo di kampung Rajo "Hei Kepinding jangan sok ngemop-ngemop" orang kau," Tulis Azhari pada beranda Facebooknya.
Menyikapi hal ini, wartawan Liputan12.com lakukan konfirmasi ke kadis PUPR melalui pesan whatsapp
Namun tidak ada respon, hingga berita ini di terbitkan.
Priyanto
Posting Komentar