![]() |
| Penulisan berita SEO-friendly adalah cara menyusun berita dengan memperhatikan struktur dan kata kunci tertentu, agar artikel lebih mudah terbaca dan diindeks oleh algoritma mesin pencari. |
Liputan12.com
Lampung │
Di era digital saat ini, kemampuan menulis berita sesuai kaidah SEO (Search
Engine Optimization) menjadi kunci penting agar artikel mudah ditemukan di
mesin pencari seperti Google.
Banyak media online kini
berlomba-lomba meningkatkan visibilitas berita mereka melalui teknik penulisan
SEO-friendly tanpa mengorbankan kualitas informasi.
Penulisan berita SEO-friendly
adalah cara menyusun berita dengan memperhatikan struktur dan kata kunci tertentu,
agar artikel lebih mudah terbaca dan diindeks oleh algoritma mesin pencari.
Tujuannya, agar berita bisa
tampil di halaman pertama hasil pencarian Google sesuai dengan topik yang
dicari pembaca.
Beberapa elemen penting dalam penulisan berita SEO meliputi:
- Judul mengandung kata kunci utama
- Subjudul (H2, H3) dengan variasi kata kunci turunan
- Paragraf awal (lead)yang langsung menjawab unsur 5W+1H (Who, What, When, Where, Why, How)
- Kalimat yang ringkas, aktif, dan informatif
- Meta description (ringkasan berita 150–160 karakter)
- Penggunaan tautan internal dan eksternal
- Gambar dengan alt text yang relevan
Algoritma Google memprioritaskan
artikel yang memberikan jawaban cepat dan jelas terhadap pertanyaan pengguna.
Karena itu, setiap berita harus
mengandung unsur siapa, apa, kapan, di mana, mengapa, dan bagaimana. Misalnya:
"Kementerian Kominfo mengumumkan peluncuran program literasi digital nasional pada Kamis (14/11/2025) di Jakarta. Program ini bertujuan meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memahami berita hoaks di internet."
Kalimat di atas langsung memenuhi
unsur 5W+1H, menjelaskan konteks, dan menggunakan kata kunci “literasi digital”
yang potensial banyak dicari.
Tips Penulisan Judul Berita Sesuai SEO antara lain, seperti:
- Gunakan kata kunci utama di awal judul, misalnya: “Teknik Penulisan Berita SEO untuk Media Online Tahun 2025.”
- Batasi panjang judul maksimal 60 karakter.
- Hindari clickbait yang menyesatkan.
- Buat judul menarik dan informatif.
Gunakan kata kunci utama sebanyak
1–2% dari total kata dalam artikel. Sebagai contoh, jika artikel berjumlah 500
kata, maka kata “penulisan berita SEO” dapat muncul 5–8 kali secara natural.
Selain itu, tambahkan kata kunci turunan seperti:
- Teknik SEO berita online
- Cara menulis berita SEO-friendly
- Optimasi artikel untuk Google
Kesimpulan
Google menilai artikel
berdasarkan kredibilitas, keaslian, dan relevansi. Hindari menyalin berita lain
(plagiarisme), dan pastikan sumber data atau kutipan jelas.
Artikel juga sebaiknya diperbarui
secara berkala agar tetap relevan dan bernilai bagi pembaca. Menulis berita
sesuai kaidah SEO bukan sekadar menempatkan kata kunci.
Tetapi juga bagaimana menyajikan
informasi yang bermanfaat, relevan, dan mudah dipahami. Dengan struktur
penulisan yang tepat.
Media online dapat meningkatkan traffic
organik dan menjangkau audiens lebih luas melalui hasil pencarian Google.

0 Komentar