KOTA TEGAL , LIPUTAN 12 . COM – Sebanyak lima pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kota Tegal, mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM), helm dan jaket gratis.
Kelima pelajar tersebut berulang tahun ke-17 bertepatan dengan Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025 yang jatuh tanggal 1 Juli 2025.
Hadiah tersebut diberikan Wali Kota, Wakil Wali Kota serta Forkopimda usai Upacara Hari Bhayangkara di Halaman Pendopo Ki Gede Sebayu, Selasa (1/7) pagi yang digelar oleh Polres Tegal Kota bersama Pemerintah Kota Tegal.
Lima pelajar terdiri dari 1 siswa SMAN 1 Kota Tegal, 1 SMKS Muhammadiyah 1 Kota Tegal, 2 siswa SMAN 3 Kota Tegal dan 1 siswa SMAN 5 Kota Tegal. Dalam acara tersebut juga dilakukan pemotongan tumpeng yang diberikan kepada kelima siswa.
Kapolres Tegal Kota, AKBP I Putu Bagus Krisna dalam amanatnya menyampaikan Selamat Hari Bhayangkara ke-79.
"Selamat menjalankan amanah mulia untuk mengabdi pada rakyat, bangsa, dan negara. Setiap saat anggota POLRI bersentuhan dengan rakyat, melindungi masyarakat, mengayomi masyarakat, dan melayani masyarakat. Tapi di saat yang sama, POLRI juga diawasi oleh rakyat. Di masa sekarang ini segala sesuatu bisa direkam, disebarluaskan, gerak-gerik POLRI sekecil apapun tidak bisa ditutup-tutupi lagi," ujar Kapolres Tegal Kota.
Kapolres juga menambahkan bahwa Polri harus terus memperbaiki diri, berbenah diri melakukan reformasi- reformasi di segala lininya.
"Keluarga Bhayangkara Polres Tegal Kota yang saya hormati dan saya banggakan, semua program pemerintah butuh dukungan Polri. Sehingga, saya perlu tekankan, kewenangan Polri itu besar, kekuatan Polri itu juga besar, ini harus digunakan secara benar, jangan ada yang disalahgunakan, jangan ada lagi persepsi hanya tajam ke bawah, tapi tumpul ke atas," tambah AKBP I Putu.
Menurut. Kapolri, masyarakat membutuhkan rasa aman, masyarakat membutuhkan rasa keadilan, masyarakat membutuhkan rasa untuk diayomi. Saya minta, Polri jangan abaikan ini. Polri harus mampu memberikan kepastian perlindungan.
"Polri harus mampu memberikan kepastian hukum. Polri harus mampu memberikan kepastian berusaha bagi para masyarakat dan para pengusaha," tambah Kapolres.
Terkait dengan tantangan Polri ke depan, Kapolres menyampaikan bahwa kedepan semakin berat, tidak semakin ringan, masalah Kamtibmas harus dikawal ketat, penanganan isu-isu harus dikawal cepat, program prioritas nasional, kualitas layanan harus ditingkatkan, kejahatan dengan teknologi canggih harus diantisipasi.
"Semua ini butuh kesigapan dan kecepatan, butuh penguasaan teknologi dan inovasi, butuh komunikasi publik yang baik sehingga dapat mendukung percepatan transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan menuju Indonesia emas. (Ag)
0 Komentar