Liputan 12.com//
Ketapang kalbar - Proyek usulan anggota dewan. proyek aspirasi yang berjudul pembangunan rumah guru sederhana (RGS) SD 14 kecamatan Jelai Hulu Ketapang Kalbar .diduga tidak sesuai perencanaan pasal nya pekerjaan tersebut.
alias RAB. Kondisinya tidak di cat dan tidak dipasang plafon dalam rumah.
Sehingga hasil bangunan tersebut terkesan tidak bagus dan diragukan kesesuaianya dengan RAB. Selasa 7/11/2023
Hal itu menjadi sorotan aliansi masarakat anti korupsi. Anggota tim Investigasi ormas Laki kab Ketapang Jumadi mengatakan, pihaknya sudah meminta dinas Pendidikan Ketapang untuk memanggil kontraktor agar menyempurnakan hasil pekerjaan tersebut sehingga dimanfaatkan oleh guru sekolah dimaksud. Ujar Jumadi
"Keterangan dari warga sekitar proyek itu aspirasi di duga milik anggota DPRD bernama (Sdr) dengan nilai pekerjaan rp 160 juta rupiah.
Jumadi menduga jumlah dana yang diterima kontraktor tidak sesuai dengan nilai kontrak pekerjaan karena sudah terpotong dengan pajak dan fee alias setoran kepada anggota dewan aspirator proyek..
Sehingga kontraktor mensiasati dengan mengurangi jenis pekerjaan menutupi kekurangan dana yang sudah disetor kepada oknum dewan tersebut.
Cetus Jumadi. kepada wartawan
"Pendapat kami menduga kontraktor mengurangi jenis pekerjaan tertentu karena dana proyek itu sebenarnya tidak sesuai dengan papan plang proyek, sudah disunat sana sini oleh oknum, imbasnya kualitas pekerjaan berkurang. Jumadi.
Sampai berita ini di terbitkan.belum ada informasi lebih lanjut dari pihak terkait.
Wartawan.ibrahim
Posting Komentar