Terhitung sejak siswa masuk sekolah pasca libur Idul Fitri 2023.
Hingga saat ini aktifitas belajar mengajar SD Filial SP3 Transmigrasi Desa Tanjung Satai Kecamatan Pulau Maya, Kabupaten Kayong Utara,Propinsi Kalimantan Barat tidak aktif.
Hal tersebut di sampaikan oleh para wali murid,
Muhammad Yatim salah satu orang tua siswa saat di minta keterangan via telp seluler (7/5/22) menyampaikan,
"Para siswa didik SD Filial warga transmigrasi SP3 Tanjung Satai setiap hari nya pergi ke sekolah akan tetapi tidak mendapatkan pendidikan sebagaimana layak nya dikarenakan para dewan guru menyatakan sikap off untuk aktivitas belajar mengajar.
Sebagai orang tua siswa dan juga warga masyarakat Trans Sp3 Tanjung Satai kami berharap penuh kepada dinas terkait bagaimana supaya permasalahan ini bisa segera teratasi dan jantan sampai kami dan terutama anak-anak kami yang bersekolah menjadi korban ",ucap Yatim.
Senada dengan Muhammad Yatim,
Puji Handoko yang juga wali murid menyampaikan kekecewaan nya terutama kepada Dinas Transmigrasi baik Kabupaten maupun Propinsi yang mana Sekolah SD Filial tersebut menurutnya masih binaan dan menjadi tanggung jawab dari Dinas Transmigrasi(8/5/23).
"Belakangan kami dapat info tidak aktif nya proses belajar mengajar di Sekolah SD Filial tersebut berkaitan dengan belum dibayarnya insentif para dewan guru yang mengajar di sekolah tersebut.
Sebagai orang tua murid, tentu kami sangat kecewa,karena dampak dari keterlambatan pihak Dinas terkait mengurus insentif para dewan guru,mengakibatkan para anak-anak kami menjadi korban hingga tidak mendapatkan pendidikan sebagaimana mestinya
Untuk itu kami para orang tua murid berharap kepada Kepala Dinas Transmigrasi baik Kabupaten Kayong Utara,maupun Propinsi untuk benar-benar memperhatikan permasalahan ini secara serius.
Supaya anak-anak kami bisa segera mendapatkan pendidikan yang layak,dan begitu juga kepada para dewan guru yang insentif nya belum dibayar,supaya pihak-pihak terkait segera memprosesnya,bagaimanapun insentif tersebut adalah hak mereka,dan mungkin dari insentif tersebutlah mereka gunakan untuk biaya hidup keseharian dan juga termasuk operasional sebagai penunjang kinerja mereka",tegas Puji
Saat di konfirmasi via Telp seluler (8/5/23),
Wahyudi salah satu Dewan guru dan juga Penanggung jawab Sekolah SD Filial Trans Sp3 Tanjung Satai membenarkan bahwa insentif mereka dari bulan januari hingga bulan Mei sama sekali belum dibayar.
"Ada beberapa poin yang menjadi tuntutan kami para dewan guru kepada Dinas Transmigrasi.
Pertama menyangkut hak kami yaitu insentif guru,kedua terkait Status kami,mohon diperjelas.
Dimana para siswa sudah terdaftar di data Dapodik dan sementara untuk kami sebagai tenaga pengajar belum bisa masuk ke Data Dapodik tersebut" kata Wahyudi
"Sebelum nya kami pernah konfirmasi ke Dinas Pendidikan Kayong Utara,yang mana Dinas terkait belum bisa mendaftarkan kami di Dapodik dikarenakan untuk bangunan dan status sekolah belum di serahkan kepada pihak Dinas Pendidikan Kabupaten,artinya masih menjadi aset ataupun tanggung jawab Dinas Transmigrasi,untuk itu kami mohon kepada pemerintah daerah kiranya bisa memberikan solusi atau setidaknya memperjuangkan nasib kami para dewan guru',harap nya
penulis/mhd
Posting Komentar